LITERATUR REVIEW PERAN BIDAN DALAM PENINGKATAN PROGRAM INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

LITERATUR REVIEW PERAN BIDAN DALAM PENINGKATAN PROGRAM INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

Authors

  • Firdausi Nuzula S1 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.56186/jkkb.139

Keywords:

ASI Eksklusif, Inisiasi Menyusu Dini (IMD), Peran Bidan, Exclusive breastfeeding, Early Breastfeeding Initiation (IMD), Role of the midwife

Abstract

Abstrak

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah proses bayi menyusu yang dilakukan segera dalam 1 jam pertama setelah persalinan. Seringkali ibu tidak melakukan IMD disebabkan rendahnya pengetahuan para ibu mengenai manfaat ASI dan cara menyusui yang benar, kurangnya pelayanan konseling laktasi dan dukungan dari petugas kesehatan, persepsi–persepsi sosial budaya yang menentang pemberian ASI. Dengan adanya upaya kesehatan ibu bersalin maka peran tenaga kesehatan sangatlah penting, karena biasa memberikan keyakinan dan kepercayaan kepada ibu bersalin. Tenaga kesehatan akan sangat berpengaruh dalam pelaksanaan IMD yang dilakukan sesaat setelah bayi lahir. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan sistematis. Sumber penelitian diperoleh dari penelusuran artikel ilmiah melalui internet dengan database Google Scholar dan Pubmed tahun 2013-2023 dengan menggunakan PICO kemudian dilakukan identifikasi, screening, dan kelayakan melalui kriteria inklusi dan eksklusi. Lima artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Hasilnya terdapat lima artikel membahas mengenai peran bidan dalam peningkatan program inisiasi menyusu dini dan pemberian asi eksklusif. Lima artikel menyatakan bahwa bidan dapat meningkatkan program inisiasi menyusu dini dan pemberian asi eksklusif, salah satu artikel  menjelaskan bahwa pemberian informasi oleh tenaga kesehatan merupakan faktor yang sangat berpengaruh pada pelaksanaan Inisiasi menyusu dini dan pemberian asi eksklusif. Peran dari tenaga kesehatan seperti bidan merupakan faktor yang sangat penting dalam terlaksananya program IMD dan Asi Eksklusif, sehingga diharapkan semua bidan dalam berperan aktif.

 

Kata Kunci:   Asi Eksklusif, Inisiasi Menyusu Dini (IMD), Peran bidan

 

Abstract

Early Initiation of Breastfeeding (IMD) is the process of breastfeeding a baby which is carried out immediately within the first hour after birth. Often mothers do not carry out IMD due to low knowledge of mothers regarding the benefits of breast milk and the correct way to breastfeed, lack of lactation counseling services and support from health workers, socio-cultural perceptions that oppose breastfeeding. With the existence of health efforts for mothers giving birth, the role of health workers is very important, because they usually provide confidence and trust to mothers giving birth. Health workers will be very influential in implementing IMD which is carried out immediately after the baby is born. The research method used is a systematic review. Research sources were obtained from searching scientific articles via the internet with the Google Scholar and Pubmed databases for 2013-2023 using PICO, then identification, screening and eligibility were carried out through inclusion and exclusion criteria. Five articles met the inclusion criteria. The result was five articles discussing the role of midwives in improving early breastfeeding initiation and exclusive breastfeeding programs. Five articles state that midwives can improve early breastfeeding initiation and exclusive breastfeeding programs, one of the articles explains that providing information by health workers is a very influential factor in the implementation of early breastfeeding initiation and exclusive breastfeeding. The role of health workers such as midwives is a very important factor in the implementation of the IMD and Exclusive Breastfeeding programs, so it is hoped that all midwives will play an active role.

 

Keywords: Exclusive breastfeeding, Early Breastfeeding Initiation (IMD), Role of the midwife

References

Gontana, T., Lestari, S., & Nasution, R. (2019). Pengaruh lama kerja dan pelatihan terhadap pelaksanaan inisiasi menyusui dini di RSU Royal Prima Medan. Jurnal Prima Medika Sains, 01(1), 64–68.

Mariati, Lidia Hastuti, I. S. (2013). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Bidan Dengan Perilaku Bidan Dalam Pelaksanaan Program Inisiasi Menyusu Dini di Kabupaten Bengkayang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Pontianak, 1–10. http://repository.unmuhpnk.ac.id/303/%0Ahttp://repository.unmuhpnk.ac.id/303/1/JURNAL.pdf

Sabati, M. R., & Nuryanto, N. (2015). Peran Petugas Kesehatan Terhadap Keberhasilan Pemberian Asi Eksklusif. Journal of Nutrition College, 4(4), 526–533. https://doi.org/10.14710/jnc.v4i4.10158

Syamiyah, N., & Helda, H. (2018). Dukungan Tenaga Kesehatan dalam Meningkatkan Pemberian ASI Eksklusif Ibu di Posyandu Wilayah Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan Jakarta. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 2(1), 29–37. https://doi.org/10.22435/jpppk.v2i1.54

Syukaisih et al. (2020). Peran Bidan Dalam Praktek Inisiasi Menyusu Dini (Imd) Di Puskesmas Wilayah Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir Tahun 2018. Kesehatan Masyarakat STIKes Hang Tuah Pekanbaru, XIV(02), 1–11. https://www.jurnal.umsb.ac.id/index.php/menarailmu/article/view/2043

Yuliea, M. S. (2019). Pengaruh Peran Tenaga Kesehatan Menyusu Dini Di Ruang Bersalin Rsu Sarah Medan Tahun 2016 the Influence of the Role of Healthcare Provider in the Succsesful Implementation of Early Breastfedding At Sarah General Hospital Delivery Room Medan in 2016. Collaborative Medical Journal, 2(1), 27–35.

Zulala, N. N. (2018). Gambaran Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Di Rumah Sakit ‘Aisyiyah Muntilan. Jurnal Kebidanan, 7(2), 111. https://doi.org/10.26714/jk.7.2.2018.111-119

Downloads

Published

2024-01-31

Issue

Section

Articles
Loading...